Kata Kampiun memang terdengar seperti kata champion. Ternyata asal muasal nama bubur ini memang ada hubungannya dengan championship, lho, yaitu kejuaran membuat bubur di tahun 60-an. Seorang nenek yang memenangi lomba masak bubur menamai bubur buatannya sebagai Bubua Kampiun yang berarti bubur pemenang. Dari pedalaman Sumatera Barat, kini bubur kampiun bisa ditemui di banyak tempat, termasuk Jakarta.
Bubur kampiun ini adalah bubur campur yang terdiri dari Kolak Pisang, Kolak Ubi, Bubur Sumsum, Bubur Candil, Bubur Delima, Bubur Ketan Hitam, Ketan Putih dan ketan Srikaya. Berbagai macam bubur dalam satu porsi, jadi tidak usah bingung memilih mau makan bubur yang mana duluan. Sementara, Lamang adalah makanan yang terbuat dari ketan yang dicampur santan kemudian dikukus di dalam bilah bambu selama tiga jam. Rasanya gurih, biasanya dimakan bersamaan dengan tapai. Digigit-gigit tanpa tapai pun rasanya sudah enak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar